
Menuju Persiapan New Normal, Kejari Karo Rapid Tes Seluruh Pegawainya
Karo-Surakaro.com
Dalam persiapan menyambut tatanan kehidupan kebiasaan baru (New Normal Life), Kejaksaan Negeri Karo melaksanakan Rapid Tes untuk seluruh pegawainya, di Kantor Kejaksaan Negeri Karo, Jumat (19/06/2020) sekira pukul 10.00 WIB.
Menurut Kepala Kejaksaan Negeri Karo, Denny Achmad, sebanyak 65 pegawai dilakukan Rapid Tes. Dan tujuan dilakukan tes ini adalah salah satu langkah mengantispasi serta menjalankan protokol kesehatan guna memutus mata rantai sekaligus pencegahan penularan Covid-19.
“Belakangan ini masyarakat sudah mulai jenuh akan pandemi Covid 19, dan tingkat kewaspadaan terkait pelaksanaan prosedur pencegahan Covid-19 terlihat sudah mulai menurun. Padahal virus ini masih tetap ada dan belum ada vaksinnya, sehingga pencegahan virus ini hanya dapat di lakukan secara kolegial dan bersama sama,” jelasnya.
Dirinya menambahkan hasil dari Rapid Tes tersebut, seluruh pegawai Non Reaktif. Dan kegiatan ini di harapkan dapat meningkatkan kewaspadaan seluruh pegawai Kejaksaan Negeri Karo terhadap Covid 19.
“Alhamdulillah, setelah kita lakukan Rapid Tes, seluruh pegawai dan keluarga besar Kejari Karo, hasilnya Non Reaktif atau negatif. Diharapkan dalam momen ini dapat menggerakkan masyarakat pada umumnya dengan selalu tetap melaksanakan protokol pencegahan penularan virus Corona sampai ditemukan antivirusnya,” harapnya.

Dalam pelaksanaannya, Rapid Tes ini bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Karo, yang melakukan pemeriksaan serta pengawasan. Kadis Kesehatan Karo, Irna Safrina, mengapresiasi cek kesehatan. Menurutnya hal ini adalah langkah yang sangat baik dilakukan oleh instansi pemerintahan, yang diharapkan menjadi contoh bagi yang lain.
“Kita apresiasi langkah yang dilakukan Kejari Karo ini, dan kita sudah 2 kali diundang untuk melakukan pemeriksaan dan pengawasannya. Rapid Tes ini sangat baik dilakukan, untuk mengetahui jika adanya kecurigaan sebagai tanda awal pemeriksaan lebih lanjut adanya penyebaran Covid 19,” ungkapnya.
Lebih lanjut diharapkan kepada masyarakat untuk lebih peduli lagi dalam menghadapi pandemi Covid 19, dengan mengikuti protokol kesehatan dari pemerintah, memakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak. Yang tujuannya adalah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid 19.
“Saat ini kita sudah zona merah, artinya kita harus lebih peduli lagi akan virus ini. Buktinya di Karo sudah bertambah lagi yang positif. Mungkin kalau kita yang terkena tidak apa-apa, tapi kalau orang yang disekitar kita apalagi orang tua, gampang terserang. Jadi kita menjaganya bukan hanya untuk kita saja, tetapi untuk orang tersayang terdekat kita,” harapnya. (Baycuk/RP)