Karo InfoWarta

BABINSA KORAMIL 05/PAYUNG  TETAP JAGA PORTAL  ZONA MERAH DAN PATROLI ALIRAN LAHAR SINABUNG .

BABINSA KORAMIL 05/PAYUNG  TETAP JAGA PORTAL  ZONA MERAH DAN PATROLI ALIRAN LAHAR SINABUNG .

Karo Info, Warta
222Views

Karo-Surakaro.com. Jumat 28/08/2020 Gunung Sinabung Kabupaten Karo Sumatera Utara sampai saat ini masih terejadi erupsi, sehubungan hal tersebut Danramil 05/Payung Kodim 0205/Tanah Karo Kapten Inf Krista Ginting tetap memerintahkan anggotanya yaitu para Babinsa maupun Batituud Koramil 05/PY untuk melaksanakan patroli dan memperketat penjagaan Portal Zona Merah Sinabung guna melarang masyarakat maupun wisatawan memasuki dan beraktivitas di Zona Merah, maupun melarang aktivitas warga di aliran lahar dingin terutama apabila saat hujan turun di puncak maupun di lereng gunung sinabung, dengan tujuan untuk mencegah terjadinya korban jiwa, begitu juga seperti halnya yang dilakukan oleh Serda E.S. Sembiring yang juga sebagai Babinsa Koramil 05/Payung saat ini melaksanakan patroli dan jaga porta zona merah merah sinabung serta patroli aliran lahar dingin.

Penuturan Serda E.S. Sembiring beberapa minggu yang lalu yang masih dalam bulan agustus 2020  gunung sinabung kembali erupsi,  berarti gunung sinabung belum aman juga status gunung sinabung SIAGA (Level III), kita berharap agar situasi kembali normal sinabung tidak erupsi lagi agar perekonomian warga kembali membaik, kemudian selagi situasi seperti ini kami sesuai perintah melaksanakan patroli, jaga dan himbauan kepada warga  agar tidak masuk ke zona merah sinabung maupun melarang warga beraktivitas di aliran lahar dingin terutama apabila saat hujan turun, untuk mencegah terjadinya korban jiwa, juga pihak Kodim 0205/TK sudah membuat benner/spanduk, plang maupun tulisan tentang larangan masuk zona merah, kemudian  himbauan yang diampaikan kepada  warga yaitu agar tidak memaksakan diri masuk dan beraktivitas di zona merah  dan di desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 km dari puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 KM untuk sektor selatan-timur, dan 4 KM untuk sektor timur-utara, kemudian jika terjadi hujan abu, masyarakat dihimbau memakai masker bila keluar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik juga mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh, serta masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di gunung sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar, sesuai dengan himbauan dari Pemda Kabupaten Karo dan dari Satgas penanggulangan Tanggap Darurat Sinabung.  (BW GATUBIMA)

Tinggalkan Balasan