Bupati Karo : Ketua Panitia Pembangunan Gereja Ibarat Akuntan, Memiliki Jiwa Sabar dan Penguasaan Diri
Karo-Surakaro.com,- Bupati karo Terkelin Brahmana, SH, MH terima aundesi rombongan Panitia Peletakan batu pertama, Pengumpulan dana dan pembangunan kantor Klasis – Rumah dinas klasis GBKP klasis Kabanjahe – Sukarame, Kamis (25/2) pukul 10.30 wib diruang kerja Bupati karo, jalan jamin Ginting, Kabanjahe.
Dalam audensi, Ketua panitia pembangunan Pdt. Pens. Simon Tarigan, STh didampingi Sekretaris Pdt. Andes M. Barus, S. Si. Bendahara Pt. Drs. Seninanta Ginting, anggota Jidin Ginting eks DPRD karo dan Murni Purba, mengatakan kedatangan mereka ingin mengundang Bupati karo sebagai pemerintahan dan sekali lagi Terkelin Brahmana sebagai keluarga jemaat GBKP. Ujarnya
“Menurut Pdt Simon Tarigan , sebenarnya kegiatan ini sudah lama direncanakan, namun akibat pandemi Covid-19, maka ditahun 2020 lalu kami tunda, sehingga ditahun 2021 ini kami lanjutkan sesuai kesepakatan bersama dengan jemaat lainnya. Tuturnya
” Untuk itu, kami berharap kepada bapak Bupati dapat memberikan doa, kehadiran dan sumbangan. Imbuh Pdt Simon Tarigan, pernah menjabat sekum GBKP periode 2010-2015.
Hal sama ditambahkan Sekretaris pembangunan Pdt. Andes M. Barus
Dengan harapan yang terpenting dan paling utama kehadiran bapak bupati dalam acara Peletakan batu pertama yang akan di langsungkan (13/3) di kacaribu. Ucapnya
Sedangkan, anggota panitia pembangunan Jidin Ginting eks DPRD karo dan Murni Purba menuturkan rencana pembangunan gereja GBKP klasis Kabanjahe – Sukarame telah disepakati segenap unsur panitia akan mengutamakan pengumpulan dana lewat janji Iman dan secara swadaya lingkup jemaat saja. Ucapnya
Selain itu, sistem lelang yang biasa dilakukan saat pengumpulan dana untuk pembangunan gereja, ditiadakan. Tetapi akan dilakukan oleh seluruh jemaat kabanjahe-sukarame secara gotong royong secara internal. Jelasnya
Menyahuti tersebut, Bupati karo Terkelin Brahmana, SH, MH sangat mengapreisasi atas kedatangan audensi rombongan panitia ini bagian dari kandungan buah Roh.
” ada kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri, jelas imbuh Terkelin Brahmana, buah roh inilah yang membimbing para unsur panitia datang ketempat saya. Penghormatan ini sungguh luar biasa. Ujarnya
” Disamping itu, rasa salut juga kepada Pdt. Pens. Simon Tarigan, STh , situasi sekarangsaja masih mau diangkat sebagai ketua Panitia, walaupun sudah lanjut usia (Lansia). Saya mencontohkan di Jakarta ada mirip kegiatan seperti ini, sehingga penilaian internal jemaat sering menyamakan panitia ibarat ” akuntan” artinya tukang tagih, maka hubungannya mentalitas dan buah Roh, jadi panitia harus memiliki sikap sabar, kasih, serta penguasaan diri. Tuturnya
Sambung Terkelin , Yakinlah apa yang diperbuat didunia ini, terlebih memuliakan dan mengharumkan nama Tuhan, maka pekerjaan pendeta ini tidaklah sia sia. Hal ini saya katakan karena sudah ada jaminan dalam alkitab, bagi setiap umat jemaat yang melakukan pelayanan Tuhan, jelas tertulis ayatnya akan menerima upah besar di Sorga. Imbuhnya
” Disisi lain, mengenai surat izin membangun (IMB) silahkan ajukan ke perizinan, lengkapi adminiterasi persyaratanya, jika sudah lengkap pemerintah akan bantu secepatnya, ini akan menjadi skala prioritas pengurusannya bagi tempat tempat ibadah tanpa terkecuali sepanjang syaratnya lengkap. Tutupnya. (Dhany/RP)
