Karo-Surakaro.com. Minggu 12/06/2022. Menjaga kondusifnya desa binaan dan bentuk kepada terhadap warga termasuk saat mereka melaksanakaan ibadah kebaktian minggu di wilayah Koramil 06/Munte Kodim 0205/Tanah Karo tepatnya di kecamatan munte, para saat ini aparat sedang berusaha mempertahankan daerah yang bebas wabah penyakit dimana saat Tatan Karo sudah menyandang status Karo Karo Zona Hijau Covid-19 dan Karo Zona Bebas Demam Berdarah, sehingga Danramil 06/Munte Kapten Inf Kritas Ginting memerintahkan para Babinsanya di hari minggu ini (12/06) untuk melaksankaan pengamanan kebaktian minggu di gereja sambil melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) membagikan masker dan himbauan protokol kesehatan, termasuk Serma Nazimuddin diperintahkan Danramil untuk melaksanakan kegiatan tersebut di Gereja GBKP Runggun Buah Mentamen Desa Munte Kecamatan Munte Kabupaten Karo.
Selesai melaksanakan kegiatan Serma Nazimuddin mengatakan tentang pelaksanaan kegiatan Pengamanan Kebaktian Minggu serta Komsos membagikan masker dan himbauan protocol kesehatan disambut baik oleh Pendeta dan Pengurus maupun Jemaat Gereja GBKP Runggun Buah Mentamen Desa Munte, kemudian Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat juga mendukung, karena sebelumnya kegiatan pengamanan dan himbauan protokol kesehatan ini sudah dikoordinasikan dengan Pendeta, Pertua dan Pengurus Gereja, terlihat dari reaksi warga yang beribadah khidmat, nyaman dan aman, juga mereka antuasias melaksanakan secara sukarela protokol kesehatan yaitu tetap menggunakan masker yang baik dan benar di ruang tertutup dan mencuci tangan menggunakan sabun di air bersih mengalir atau mengunakan hand sanitizer”, kata Ban Nazi menutup keterangannya.
Pihak Gereja GBKP Runggun Buah mentamen Desa Munte memberikan tanggapan bahwa sangat bangga dan berterimakasih atas kerjasama antara Babinsa dengan Pengurus Gereja dalam pelaksanaan pengamanan ibadah minggu dan himbauan protocol kesehatan, bisa dilihat dari reaksi jemaat beribadah khidmat dan genbira juga antusias melaksanakan protokol kesehatan sebelum masuk gereja dan saat beribadah, sehingga di lungkungan gereja situasi kondusif, aman, nyaman dan bebas wabah penyakit. (BW GATUBIMA)
